Minggu, 22 September 2013

Hebat! Wisudawan Tertua Di Dunia Ternyata Dari Jepang!


Hebat! Wisudawan Tertua Di Dunia Ternyata Dari Jepang!

Pepatah kuno pernah bilang: tuntutlah ilmu hingga ke liang lahat. Menuntut ilmu memang tak pandang usia, serta Sigemi Hirata benar-benar paham soal itu. telah berusia 96 tahun, kakek Jepang itu jadi wisudawan tertua di dunia.

Seperti dilaporkan Agence France-Presse pada Minggu (5/6) kemarin, Hirata memperoleh sertifikat pegukuhan dari Guinness World Records, Jumat (3/6), setelah meraih gelar bachelor of arts (BA) dari Universitas Seni serta Desain Kyoto, awal tahun ini. Lahir di sebuah tempat peternakan Hiroshima pada 1 September 1919, tahun dikala sekutu serta Jerman menandatangani Perjanjian Versailles, Hirata sekarang telah jadi kayak selebriti di kampusnya.

Para mahasiswa, yang namanya saya bahkan tak tahu, beramai-ramai menyambut saya,” ujar Hirata pada Yomiuri. “Itu memberi saya tak sedikit energi.”

Hirata, yang mengambil waktu 11 tahun untuk menyelesaikan kursus seni keramik setelah mengambil ilmu tembikar sebagai pensiunan, bersikeras bahwa tak ada pengaturan catatan untuk dirinya. “Tujuan saya merupakan untuk hidup hingga 100 tahun. bila saya cukup fit, mungkin agak menyenangkan bila saya melanjutkan ke pascasarjana,” tambah Hirata.

Hirata bertugas di Angkatan Laut selama Perang Dunia II serta memiliki empat cicit. “Saya amat senang. Pada usia setua ini, rasanya menyenangkan dikala saya dapat belajar hal-hal baru,” katanya.

Beberapa warga pensiunan di Jepang, yang dijuluki sebagai “generasi berambut uban”, telah secara teratur mencetak rekor yang mengundang decak kagum generasi muda. Pada usia tuanya, mereka justru menjaga stamina serta pola hidup yang sehat agar dapat menikmati hidup yang lebih lama.

Tahun lalu, misalnya, Mieko Nagaoka, cewek berusia 100 tahun, jadi centenarian pertama di dunia yang berhasil berenang gaya bebas sejauh 1.500 meter. Tak sedikit kaum manula Jepang masih tetap aktif secara fisik setelah warga lain seusia mereka telah dalam kondisi berdaya atau bahkan telah meninggal.

Ada hampir 59 ribu centenarian di Jepang pada tahun 2015, menurut pemerintah. perihal itu berarti bahwa ada 46 orang di antara tiap 100 ribu orang Jepang yang berusia 100 tahun atau lebih.



Sumber : intisari-online.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar